Kemenangan dan perjuangan atlet Indonesia di SEA Games 2025 Thailand baru saja usai, namun Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora RI) memilih untuk tidak berlarut dalam euforia. Langkah cepat langsung diambil untuk memastikan prestasi olahraga nasional terus meningkat ke level yang lebih tinggi.
Pada Senin sore (22/12), Menteri Pemuda dan Olahraga,
Erick Thohir, memimpin langsung rapat evaluasi perdana. Bersama Deputi Bidang
Peningkatan Prestasi Olahraga, Surono, serta tim peninjau, mereka membedah
rapor performa seluruh cabang olahraga (cabor) yang telah berlaga di Thailand.
Fokus utama dalam pertemuan ini adalah melihat sejauh
mana kontribusi setiap cabor terhadap perolehan medali, khususnya medali emas.
Evaluasi ini bukan sekadar angka, melainkan dasar untuk menyusun strategi
menghadapi tantangan yang lebih besar, yaitu Asian Games 2026 di Jepang.
Mengingat Asian Games akan digelar pada 19 September
mendatang, penentuan cabor yang akan dikirim harus dilakukan sejak awal tahun
2026. Analisis mendalam mengenai hasil evaluasi ini rencananya akan dipaparkan
secara detail pada pertengahan Januari mendatang.
Dalam kesempatan tersebut, Menpora Erick Thohir
menegaskan pentingnya efisiensi waktu dan kematangan persiapan.
“Kita bergerak cepat, kita tidak mau terlena dengan
hasil positif ini. Jadi begitu selesai SEA Games, langsung di hari Senin sore,
saya bersama Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Bapak Surono, dan tim
evaluasi duduk bersama untuk membahas garis besar bagaimana performa kontingen
kita di SEA Games kemarin," ujar Menpora Erick.
"Ini baru tahap evaluasi awal, analisa
detailnya nanti mungkin di sekitar minggu kedua Januari. Di saat itu saya juga
ingin kita sudah bisa memetakan potensi emas kita di Asian Games, sehingga juga
bisa mulai melakukan review cabor apa dan siapa atlet yang akan berangkat.
Karena waktu yang kita miliki tidak lama lagi, kurang dari sembilan bulan kita
sudah mulai Asian Games, sehingga kita butuh segera merumuskan strategi dan
perencanaan yang matang,” tambahnya.
Selain membidik kesuksesan di level Asia, Kemenpora juga
mulai memasang radar untuk SEA Games Malaysia 2027. Ajang tersebut diprediksi
akan memiliki tantangan tersendiri karena pelaksanaannya tersebar di empat
wilayah berbeda, yakni Kuala Lumpur, Johor, Sarawak, dan Penang.
Dengan evaluasi yang dilakukan lebih awal, pemerintah
berharap Indonesia tidak hanya mampu mempertahankan peringkat, tetapi juga siap
secara fisik dan mental menghadapi medan pertandingan yang berbeda di masa
depan.

إرسال تعليق